BPNT kepanjangan dari Bantuan Pangan Non Tunai.
Sanajan pake ATM tetep moal bisa di ambil uangna langsung.
Jangankan ku ketua kelompok, ku KPM na oge moal tiasa, KPM teh Keluarga Penerima Manfaat.
Kunaon di kolektif?
Sabab kondisi nuju pandemi, daripada ngagesek ku KPM na, pasti berdesakan, soalna sa Desa.
Makanya di kolektif keun, supaya terorganisir, ketua kelompok dan agen pun tidak bisa menguangkan, tapi berupa struk yg di tukar melalui PO, hanya menerima Sembako.
Kalo ingin lebih jelas, undang BNI, Dinsos, Agen, Ketua Kelompok, duduk bareng di Desa, biar tidak gagal faham.
Ini sedikit pemahaman saya tentang BPNT.
Terimakasih, semoga bermanfaat..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar